Kasus Bintara Korban Begal Di Jakbar

Kasus  Bintara Korban Begal – Seorang calon siswa Bintara polri Bernama satrio umur 18 tahun telah di begal oleh kawanan yang bersenjata tajam di
jalan kebon jeruk, Jakarta barat. Lalu polda metro jaya langsung ikut turun membantu penyelidikan untuk kasus ini.

Tim polres Jakbar dan polsek kebon jeruk yang sedang melakukan penyelidikan. Lalu tim dari direktorat reskrimum juga ikut bantu dan melakukan back up
untuk mengejar pelaku begal tersebut. ade ary pun berkata semoga cepat di tangkap pelaku begalnya.

Ade ary pun mengatakan bahwa polda metro jaya akan berkomitmen untuk menangkap pelaku kejahatan yang telah meresahakn warga jakarta. Ade ary pun juga
turut menyampaikan bahwa pihaknya juga akan terus mengejar pelaku begal tersebut sampai di tangkap.” Polres Jakbar dan juga polda metro jaya akan
berkomitmen mengungkapkan kasus ini”

Dibacok Pada Saat Akan Melakukan Tes

Peristiwa pembegalan yang terjadi pada sabtu (11/5/2024) pukul 04.00 WIB. pada saat itu korban sedang menaiki motornya untuk pergi ke polda metro jaya
bertujuan untuk mengikuti tes lanjutannya.

Kapolsek kompol sutrisno mengatakan bahwa kejadian tersebut terjadi karena pada saat itu ia ingin tes, Dijalan berangkat Subuh. Sampai lokasi wajib
jam 06.50 Wib.

Pada saat perjalanan dari rumahnya ke polda metro jaya, Ia justru di ikuti oleh beberapa pelaku. Ia langsung curiga dan langsung berenti di pom
bensin sebentar.

Ia pun di ikutin dari tanjung duren. Namun ia malahan di tungguin di pom bensin itu oleh pelaku.

Korban kemudian melanjutkan perjalanannya ke polda metro jaya, Namun pada saat melintasi jalan arjuna, Kebon jeruk terus korban langsung di pepet pelaku
tersebut.

Lalu pelaku yang berjumlah tiga orang itu berboncengan motor, Dan salah satu pelaku itu ternyata mengeluarkan senjata tajam lalu membacok korban.

Korban sempat melawan, Dan ia tahu bahwa ada yang membawa senjata sajam, Tetapi jika tidak salah kelingkingnya putus akiban senjata sajam itu, Tuturnya.

Kasus Bintara Korban Begal – Kronologi kejadian

Satrio seorang calon siswa Bintara Polri, Menyadari bahwa diri nya sedang di ikuti oleh komplotan begal. Dia juga sempat berhenti sejenak di pom bensin sehingga pada
akhirnya ia mengalami pembacokan yang mengakibatkan jari kelingkingnya itu putus.

Meskipuan satrio telah menyadari bahwa dia sedang di ikuti bahkan komplotan begal itu pun menunggunya di pom bensin tersebut dan terus mengikutinya sampai satrio
pun akhirnya telah melintar di jalan belokan menju jembatan fly over tol kebon jeruk, Tetapi satrio masih tetap di ikuti oleh komplotan begal tersebut.

Komplotan Begal Pun Diindetifikasi

Lalu sutrisno mengatakn bahwa pada saat ini pihaknya masih terus mengejar pelaku dan kini identitas dari komplotan bekal itu pun telah di ketahui oleh pihak kepolisian.

Kapolsek kebon jeruk kompol sutrisno mengatakan pada wartawan bahwa identitas dari komplotan pelaku telah di ketahui dan mudah mudahan kita akan mengungkapkannya
dalam waktu kurang lebih 2 hari sampai 3 hari ini. Kita telah melakukan langkah-langkah.

Lalu sutrisno mengatakan bahwa penyelidikan ini kaan di lakukan secara bersama sama dengan polres jakarta barat dan juga polda metro. Ia pun mengatakan bahwa telah
melakukan olah tempat kejadian perkara atau di sebut sebagai olah TKP.

Para petugas gabungan yang telah bergerak dari polres,polsek, dan juga polsek. Lalu langkah-langkah kita telah sudah cek CCTV, Olah TKP dan lain lain juga, Namun
yang bersangkutan siswa bintara polri ingin daftar tes seleksi tes psikologi. Perkembangan penyidikan nanti jika sudah terungkap.

Bagi yang suka bermain slot atau togel 4D bisa daftar  di
LIMATOGEL.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *